Belajar Peduli Dari Cak Budi, Sosok Pahlawan Masa Kini Bagi Kaum Dhuafa


Halo Sobat Firman’s Update …

“Kita tidak bisa menjamin kesejahteraan kita, kecuali dengan menjamin kesejahteraan orang-orang lain juga. Jika Anda bahagia, Anda harus rela mengusahakan orang-orang lain agar bahagia pula.” ― Bertrand Russell

Persoalan tentang kesejahteraan hidup, khususnya dalam memerangi kemiskinan dan kesenjangan ekonomi masyarakat Indonesia, sepertinya akan selalu menjadi salah satu perhatian utama Pemerintah setiap tahunnya. Pasalnya, jumlah angka penduduk miskin di Indonesia setiap tahun atau periodenya memiliki kecenderungan fluktuatif atau berubah-ubah, meningkat dan menurun. Walaupun Indonesia sering digadang-gadang akan mengalami peningkatan ekonomi dalam beberapa tahun terakhir ini, namun tetap saja fakta di lapangan tidak dapat dipungkiri. Sebagian besar rakyat tetap belum merasakan perubahan yang signifikan, khususnya bagi kaum menengah ke bawah.

Tak heran jika ada pernyataan yang menyatakan bahwa peningkatan ekonomi Indonesia hanya dinikmati oleh kalangan atas atau menengah ke atas, sedangkan penduduk kalangan menengah ke bawah justru malah semakin menjerit di bawah garis kemiskinan. Setujukah Anda?

Wallahu A’lam Bis-Shawaab …

Jumlah Penduduk Miskin

Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat bahwa jumlah penduduk miskin pada periode September 2016 sampai Maret 2017 bertambah sekitar 6.900 orang. Namun, tingkat kemiskinan penduduk secara persentase pada Maret 2017 justru mengalami penurunan tipis 0,06 persen menjadi 10,64 persen dari posisi September 2016, yaitu sebesar 10,7 persen.

Data statistik di atas menunjukkan bukti fluktuasi jumlah angka penduduk miskin di Indonesia. Namun, bagi masyarakat awam seperti saya serta mewakili para awam lainnya, angka tersebut tetaplah tinggi dan belum memberikan perubahan yang berarti. Bagaimana tidak? Lebih dari 27 Juta masyarakat Indonesia masih hidup di bawah garis kemiskinan. Belum lagi dengan keberadaan ratusan ribu sekolah di Indonesia yang rusak berat sehingga jutaan anak Indonesia terpaksa menuntut ilmu di bawah atap yang terancam roboh. Fakta di lapangan tersebut tentu sangatlah miris, di tengah banyaknya gembar-gembor yang menyatakan adanya peningkatan ekonomi, kesejahteraan dan lain sebagainya.

Lalu, apa yang bisa kita lakukan?

Meneladani Sosok Pahlawan Masa Kini

Cak Budi 2

Sumber: Akun Instagram @cakbudi_

Suatu hari ketika saya sedang asyik bersama gadget dan berselancar di media sosial Instagram, saya menemukan satu postingan yang menarik perhatian saya. Dalam postingan berbentuk video tersebut, terlihat sosok seorang relawan laki-laki yang dengan semangatnya menyambangi tempat-tempat atau rumah-rumah di berbagai pelosok daerah dimana ia bisa bertemu para Dhuafa (sebagian besar merupakan lansia) dan memberikan mereka rezeki dalam bentuk dana sumbangan atau donasi. Ia terlihat sangat menikmati apa yang ia lakukan.

Ya. Dia adalah Budi Utomo atau lebih dikenal dengan panggilan Cak Budi. Ia merupakan penggalang dana sumbangan atau donasi bagi kaum dhuafa dan orang-orang yang membutuhkan. Cak Budi menggalang sumbangannya melalui akun Instagram miliknya (@cakbudi_) dan kemudian dia membuka akun untuk menampung sumbangannya di salah satu laman atau website penggalangan donasi. Penggalangan dana yang dia lakukan berhasil menampung uang lebih dari satu milyar. Setiap kegiatan penyaluran donasi yang dia lakukan selalu diunggah ke akun Instagram miliknya.

Cak Budi IG

Screenshoot Profil Akun Instagram @cakbudi_

Cak Budi dapat digambarkan sebagai sosok Hero Zaman Now atau Pahlawan Masa Kini karena kepedulian, perhatian dan semangatnya dalam berbagi kebaikan dan kebahagiaan terhadap mereka yang membutuhkan dan permasalahan sosial kemanusiaan di sekitarnya. Cak Budi membuktikan bahwa untuk menjadi seorang pahlawan bagi orang lain cukup dimulai dari pribadi dan hati kita masing-masing, bagaimana rasa kepedulian kita mampu menjadi solusi besar yang sangat berharga bagi berbagai persoalan kehidupan yang ada di sekitar kita.

Cak Budi 1

Sumber: Akun Instagram @cakbudi_

Sebagian dari Anda bisa jadi tidak sepakat dengan saya dalam menilai Cak Budi sebagai sosok #HeroJamanNow, karena beberapa waktu beliau memang sempat menjadi perbincangan hangat para netizen dikarenakan adanya anggapan publik tentang penyaluran donasi yang tidak transparan. Bagi saya itu memang merupakan salah satu tantangan dan konsekuensi yang harus diterima dari seorang relawan. Toh, pada akhirnya Cak Budi pun angkat bicara dan mengklarifikasi semua yang terkait dengan apa yang ia lakukan, lalu mencari solusi lain perihal penyaluran donasi yang ia kelola. Permasalahan pun selesai dan ia tetap melanjutkan misinya dalam menebarkan kebermanfaatan bagi orang lain.

Cak Budi 3

Sumber: Akun Instagram @cakbudi_

Terlepas dari semua pemberitaan tersebut, Cak Budi tetaplah sosok yang patut diteladani. Apa yang telah ia lakukan sangatlah menginspirasi banyak orang (setidaknya bagi saya), dan tentunya sangat bermanfaat bagi mereka-mereka yang membutuhkan.

Karena sebaik-baiknya manusia adalah yang paling baik akhlaknya dan paling bermanfaat bagi sesamanya. 🙂

MARI TERLIBAT DAN MENJADI SOLUSI BAGI SEKITAR

Setelah meneladani kepedulian dan semangat berbagi dari sosok Hero Zaman Now, Cak Budi. Tentu kita bisa mengambil pelajaran serta motivasi dan inspirasi dari apa yang telah ia lakukan. Bahwa menjadi pahlawan masa kini tidaklah sama dengan zaman penjajahan dan masa awal-awal kemerdekaan. Everyone of us, bisa menjadi sosok pahlawan masa kini dengan berbagai cara yang bisa kita lakukan untuk membantu, berbagi kebaikan dan merangkul harapan bersama orang-orang yang membutuhkan.

Dompet Dhuafa Bentang Kebaikan

Dalam mengentaskan kemiskinan demi tercapainya kesejahteraan masyarakat secara merata, ternyata tidaklah cukup hanya dengan mengandalkan peran pemerintah. Lembaga independen seperti Dompet Dhuafa pun kerap berperan serta dalam mewujudkan cita-cita mulia tersebut. Kehadiran Dompet Dhuafa melalui aksi sosial yang dilakukan menjadi solusi atas permasalahan sosial yang ada. Dompet Dhuafa merupakan lembaga nirlaba milik masyarakat Indonesia yang berfungsi mengangkat harkat sosial kemanusiaan khususnya kaum Dhuafa melalui pemberian donasi berupa dana Zakat, Infaq, Sedekah dan Wakaf (ZISWAF). Dompet Dhuafa telah memberikan kontribusi layanan bagi perkembangan umat diantaranya dalam bidang sosial, kesehatan, ekonomi, kebencanaan dan CSR. 

Lalu apa yang bisa kita lakukan bersama Dompet Dhuafa?

Terlibat

DOMPET DHUAFA

Semoga kita dapat meneladani sosok-sosok yang menginspirasi di sekitar kita dan menjadikannya motivasi yang kuat bagi diri kita untuk menebar kebermanfaatan bagi orang lain. Dan dengan terlibatnya kita dalam kegiatan-kegiatan lembaga nirlaba seperti Dompet Dhuafa, semoga mampu menjadi solusi yang berharga bagi persoalan sosial yang ada di sekitar kita. Ini semua demi tercapainya Indonesia yang makmur dan sejahtera. Aamiin Allhumma Aamiin …

Semoga Bermanfaat … 🙂

Sumber Referensi:

  1. https://databoks.katadata.co.id/datapublish/2017/07/17/jumlah-penduduk-miskin-bertambah-6900-orang
  2. http://kemanusiaan.dompetdhuafa.org/
  3. http://www.dompetdhuafa.org/
  4. Akun Instagram @cakbudi_

Disclaimer:

Tulisan ini diikutsertakan dalam lomba blog #BulanKemanusiaan oleh Dompetdhuafa.org. Seluruh sumber referensi dan gambar telah tercantum di atas. Adapun video didapat dari situs video YouTube dengan nama channel Dompet Dhuafa. 

6 respons untuk ‘Belajar Peduli Dari Cak Budi, Sosok Pahlawan Masa Kini Bagi Kaum Dhuafa

Jangan Lupa Komen ya....!!!